Hengki : “OPD yang Tidak GerCep Tunjangan Kinerjanya akan Ditunda”

Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan saat memimpin rapat dengan sejumlah OPD, Senin (24/5/2021). Foto/Humas KBB

BANDUNGSATU.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bekerja lebih maksimal termasuk dalam melakukan penyerapan anggaran.

Menurutnya, ada beberapa konsep yang harus diperbaiki salah satunya agar OPD dapat menyelesaikan adminitrasi berikut pengadaan barang agar tidak mepet waktunya, agar dapat melancarkan segala kebutuhan pembangunan di KBB.

“Saya melihat dari laporan, masih banyak belanja gaji daripada belanja modal, jadi tadi saya minta OPD dan tepat waktu dan administrasi agar pengadaan barang itu jangan sampai mepet waktunya,” ujar Hengki kepada usai mengikuti rapat dengan OPD di Ruang Rapat Sekretariat Daerah (Setda), KBB, Senin, (24/5/2021).

Hengki mengatakan daerah harus bisa menjadi penggerak ekonomi, karena kalau pengadaan barang dan jasanya telat, tidak segera diserap dengan baik, bagaimana ekonomi bisa tumbuh dengan baik.

“Kinerja OPD harus berubah, jangan seperti sebelum-sebelumnya. Saya ingin penyerapan anggaran harus bagus agar mutunya berkualitas, jangan sampai di akhir tahun ada yang gagal bayar, lalu Bantuan Gubernur (Bangub) jadi tidak terserap”, tegasnya.

Dilanjutkan Hengki, dirinya juga meminta OPD harus bisa bergerak cepat merespons dan menjawab keluhan yang datang dari masyarakat. Sehingga OPD jadi nampak dekat dengan masyarakat.

“OPD harus GerCep (Gerak Cepat) menjawab keluhan pada masyarakat, minimal bisa memberi informasi dulu sambil bertahap menyelesaikan persoalan di masyarakat. OPD yang tidak gercep sudah disepakati dalam rapat tadi, Tukin (Tunjangan Kinerja)-nya akan ditunda,” tegasnya.

Disebut Hengki, wajar dirinya menuntut kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) KBB lebih maksimal, karena memang anggaran Tunjangan Kinerja (Tukin) yang diberikan kepada para ASN juga sudah lebih besar.

“Jadi saya ingin ASN KBB harus meningkatkan kinerja dan lebih responsif sesuai visi misi AKUR, jadi kehadirannya harus betul-betul bisa dirasakan masyarakat karena Tukin nya juga ga sudah besar”, pungkasnya. (*)

Editor : Rizki Nurhakim

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.