Persaingan Dapil Jabar Dua Ketat, Kang Sabil Terus Gas Cari Dukungan Pemilih Potensial

Caleg DPR RI dari Partai Golkar dari Dapil Jabar dua nomor urut dua Dr. M. Sabil Rachman, M.Si atau yang akrab disapa Kang Sabil tak pernah lelah menemui masyarakat untuk menjaring pemilih potensial menjelang hari pencoblosan 14 Februari 2024. Foto/Istimewa

BANDUNG BARAT,BANDUNGSATU.COM – Para calon legislatif (Caleg) terus berlomba-lomba untuk bisa memikat hati masyarakat pemilih. Apalagi menjelang masa akhir kampanye dan pelaksanaan pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang semua caleg akan habis-habisan untuk memenangkan persaingan.

Ada sejumlah daerah pemilihan (Dapil) yang digadang-gadang bakal menjadi dapil neraka karena persaingan calegnya yang sangat ketat. Salah satunya adalah di Dapil Jabar Dua yang meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat (KBB). Persaingan antara internal caleg ataupun eksternal dengan caleg partai lainnya sangat panas.

Walau demikian Caleg DPR RI dari Partai Golkar dari Dapil Jabar dua nomor urut dua Dr. M. Sabil Rachman, M.Si atau akrab disapa Kang Sabil, mengaku tidak gentar dalam menghadapi persaingan yang akan terjadi. Apalagi dengan semangat kekaryaan yang tertanam kuat di dirinya sebagaimana background-nya di Partai Golkar.

Salah satu contoh kegigihannya terlihat dari upaya keras untuk menembus batas-batas wilayah hingga pelosok di Dapil, untuk merangkul masyarakat dengan berbagai program dan kampanye yang inovatif. Kang Sabil tidak hanya berkampanye secara konvensional, tetapi juga aktif menggunakan platform digital dan media sosial untuk lebih dekat dengan pemilih.

Turun langsung ke lapangan adalah cara Kang Sabil untuk mendengarkan aspirasi Masyarakat. Dia berusaha memahami secara mendalam tantangan dan kebutuhan yang dihadapi oleh warga di berbagai lapisan masyarakat. Hampir dalam setiap kesempatan, Kang Sabil menyampaikan keseriusannya untuk melayani rakyat jika terpilih sebagai anggota DPR RI.

“Ibu-ibu, bapak-bapak, para pemuda-pemudi sekalian, saya hadir di hadapan bapak ibu terus terang saja ingin meminta dukungan. Saya tidak mau banyak bertele-tele dan serius akan niat ini. Saya tidak mau seperti caleg yang lain yang hanya menjadi tamu 5 tahunan, yang setiap 5 tahun sekali datang mengetuk pintu bapak ibu sekalian untuk meminta suara,” tutur Kang Sabil.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, namun dengan menggandeng relawan dan tim sukarelawan untuk membantu dalam kegiatan kampanyenya, Kang Sabil tetap berupaya dapat mencapai lebih banyak pemilih potensial.

“Saya siap mendengar keluh kesah bapak ibu sekalian. Nanti setiap 2 bulan sekali minimalnya, Insya Allah saya akan datang mengunjungi bapak ibu sekalian untuk menjalankan kewajiban sebagai wakil rakyat dalam menampung dan menyampaikan apa yang menjadi aspirasi bapak ibu sekalian,” lanjut Kang Sabil.

Dengan berbagai tantangan dan persaingan yang dihadapi, kegigihannya di daerah pemilihan menjadi semangat luar biasa dalam dinamika politik. Bukan hanya mencari dukungan untuk meraih kursi legislatif, tetapi juga berupaya keras untuk mewujudkan perubahan positif dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah pemilihannya.

Dalam berbagai kunjungan dan diskusi yang diadakan di daerah pemilihan, Kang Sabil menunjukkan kegigihannya dalam menyuarakan pandangan dan solusi terbaik untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Kang Sabil berkomitmen untuk menjadi wakil yang responsif dan aktif dalam membawa aspirasi rakyat di tingkat legislatif. (*)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.