Pencarian Alfina Dihentikan, Tim SAR Temukan Jenasah Lain

Polsek Batujajar dan Tim SAR Gabungan menemukan jenasah tidak dikenal yang tersangkut ditanaman eceng gondok yang berada di aliran Sungai Citarum, Ketika mencari korban yang tenggelam hampir selama seminggu yang bernama Alfina anak yang berusia (9) ketika bermain dipinggir sungai. Foto/Istimewa

BANDUNG BARAT, BANDUNGSATU.COM – Nasib malang menimpa Alfina (9). Pada saat berenang di tepi sungai pada Selasa pekan lalu (05/09), ia tenggelam. Pada saat kejadian, korban diduga berenang terlau ke tengah pada pukul 11.00 siang itu. Padahal orangtuanya sudah mengingatkan aga tidak berenang di sungai di Desa Batujajar, Kecamatan Batujajar, Kab.Bandung Barat itu.

Hingga hari ke tujuh pencariannya pada Senin (11/12), sampai pukul 16.30 WIB, Alfina masih belum juga ditemukan. Tim SAR Gabungan telah berupaya mencari korban dengan maksimal, namun pencarian masih belum membuahkan hasl.

Komandan Tim Rescue Basarnas Bandung, Nova Perdiana menyebutkan Tim SAR Gabungan hari ini masih melakukan pencarian semaksimal mungkin dengan membagi Tim menjadi 2 SRU.

SRU 1 fokus pencarian di area yang tertutupi eceng gondok seluas 1.2 KM ke arah lokasi kejadian menggunakan 2 unit LCR. Sedangkan SRU 2 Penyisiran darat dari ujung hamparan eceng gondok ke hilir sejauh 2 KM.

Pada saat melaksanakan pencarian Alfina, sekitar pukul 09.01 WIB justru Tim SAR menemukan jenazah lain di sekitar Sungai Citarum. Jenazah tersebut ditemukan di Kampung Sukamanah, Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

“Tim SAR gabungan tadi tengah melakukan pencarian korban tenggelam di Desa Batujajar cuma tadi ada penemuan mayat lain di Desa Pangauban,” ungkap Komandan Tim Rescue Basarnas Bandung, Nova Perdiana.

Atas penemuan tersebut, Tim SAR Gabungan melaksanakan evakuasi ke fasilitas kesehatan terdekat. Berdasarkan hasil identifikasi Tim INAFIS ternyata jenazah yang ditemukan pada pagi tadi bukan Alfina, korban yang tengah di cari Tim SAR Gabungan.

Jenazah perempuan tersebut diperkirakan masih berusia belasan tahun dengan dugaan kematian 4 hari sebelum ditemukan pada hari ini. Jenazah tersebut ditemukan di tepian sungai mengambang dengan tumpukan sampah.

Jenazah yang ditemukan itu kondisinya setengah telanjang dan mengenaskan. Lebam di sekujur tubuh dan terdapat jeratan tali yang melingkar di bagian leher.

“Korban ditemukan di pinggir sungai dengan tumpukan sampah dan mengambang. Jenis kelaminnya perempuan. Rambutnya sebahu dengan warna coklat di bagian bawahnya,” ujar Nova.

Berdasarkan pertimbangan teknis di lapangan dan debriefing bersama unsur SAR di lapangan dan keluarga korban Alfina, dijelaskan bahwa pencarian telah dilaksanakan secara maksimal sesuai dengan SOP selama 7 hari dan tidak ditemukan nya tanda tanda penemuan korban.

Atas dasar itu, maka pencarian Alfina (9) yang tenggelam di Sungai Citarum Kec. Batujajar Kab. Bandung Barat dihentikan, seluruh unsur SAR Kembali ke satuannya masing-masing. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.