Menyusul KA Feeder Whoosh Tabrak Dahaitsu Sigra, di Lokasi Kejadian Dipasang Palang Pintu

Menyusul Kereta Api Feeder Whoosh tabrak Daihatsu Sigra di pelintasan sebidang di Kampung Sumur Bor Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, KBB, dan menelan korban meninggal dunia, Kamis (14/12), Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat akhirnya pasang palang pintu perlintasan di lokasi terjadinya laka lantas tersebut. Foto/BANDUNGSATU.COM

BANDUNG BARAT, BANDUNGSATU.COM – Menyusul terjadinya kecelakaan di perlintasan sebidang di Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, yang melibatkan satu unit Daihatsu Sigra dan KA Feeder Whoosh pada Kamis lalu (14/12), Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya pasang palang pintu perlintasan di Lokasi terjadinya laka lantas tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Bandung Barat, Fauzan Azima, mengatakan untuk sementara waktu di tempat tersebut dipasang palang pintu manual dan ke depannya akan dipasang palang pintu otomatis.

“Pemasangan palang pintu perlintasan kereta api ini sebagai langkah pencegahan kecelakaan beberapa hari lalu. Sebetulnya nanti tidak palang pintu manual, ini solusi jangka pendek. Ke depan kita akan buat palang pintu perlintasan otomatis,” kata Fauzan saat ditemui di lokasi Rabu, (20/12), usai pemasangan palang pintu di perlintasan sebidang tersebut.

Fauzan bahkan memiliki rencana untuk membangun underpass, karena ia melihat hal itu lebih aman dibanding palang pintu manual atau otomatis. Terlebih lalu lintas di lokasi dari tahun ke tahun terbilang meningkat.

“Jangka panjang kita usulkan pembangunan underpass. Kita sedang kaji. Sehingga tidak ada lagi perlintasan sebidang karena rawan kecelakaan,” papar Fauzan.

Pada kondisi saat ini, dengan palang pintu yang dipasang sementara waktu, pihaknya telah menyiapkan rambu pendukung dan juga penjaga perlintasan agar lebih terjaga dari hala-hal yang tidak diinginkan.

“Selain penyiapan palang, kita tugaskan relawan penjaga, dan kelengkapan rambu-rambu. Kita gak berharap kejadian kemarin terulang lagi,” tegas Fauzan.

Seperti diberitakan sebelumnya, KA Feeder Whoosh relasi Padalarang-Bandung menabrak Daihatsu Sigra berisi 6 orang, di perlintasan sebidang Kampung Sumur Bor Cilame.

Lima orang, penumpang Daihatsu meninggal dunia dan 1 orang harus dirawat secara intensif di RSUD Cibabat, Kota Cimahi, karena cederanya yang cukup serius. Para korban yang meninggal adalah Neneng (49), Muhammad Putra Nugraha (2), Reina Rafika Putri (6), Tedi (45), dan terakhir Syakila Lisdia Putri (4). Satu korban lainnya, Ratih (13), masih menjalani perawatan di RSUD Cibabat. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.