Daftarkan Haki, BAZNAS KBB Lakukan Penguatan Usaha Kreatif Binaannya

Bandan Ami Zakat Nasional (BAZNAS) KBB melakukan pemgiatan pelaku usaha kreatif binaannya, melalui fasilitas Haki oleh Disparbud KBB. Foto/Istimewa

BANDUNG BARAT, BANDUNGSATU.COM – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai lembaga negara, tidak hanya memiliki tupoksi pengelolaan zakat. Lebih dari itu, BAZNAS membangun SDM umat agar lebih berdaya.

Itu sebabnya BAZNAS KBB melakukan penguatan pelaku usaha kreatif binaananya, melalui fasilitasi Haki oleh Disparbud KBB.

”Usaha yang dijalankan oleh pelaku usaha kreatif perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak dari segi dibukanya akses legalitas, akses pemasaran, akses permodalan dan akses lainnya yang memperkuat pelaku usaha kreatif dalam menjalankan usaha,” ungkap Waka 2 BAZNAS KBB, Syaiful Rachman, Sabtu (23/12).

Saiful Rachman menyampaikan, BAZNAS KBB berperan dalam pendayagunaan dan pemberdayaan dengan mendorong, membuka dan memfasilitasi akses. Diantaranya akses permodalan dengan memberikan modal usaha kepada penerima manfaat (mustahik), akses legalitas usaha, akses pemasaran produk, pendampingan usaha dan lain sebagainya.

Rahman menjelaskan pula terkait dengan legalitas Haki, BAZNAS KBB, menggandeng Disparbud KBB untuk sertifikasinya. Sertifikasi Haki tersbut telah digelar pada Jumat (22/12).

”Kemudian Kaitannya dengan legalitas Haki BAZNAS KBB bersinergi kolaborasi dengan Pemerintah daerah dalam hal ini Disparbud KBB dalam pelaksanaan Fasilitasi sertifikat Hak kekayaan Intelektual (HAKI) bagi usaha kreatif Kab.Bandung Barat tahun 2023 yang dilaksanakan di Aming coffe Kota Baru Padalarang pada hari jumat, 22 Desember pukul 09.00 sd 11.30, dihadiri oleh Kepala bidang DISPARBUD, Bapak Edo, Sub koordinator, ibu sintia dan ibu via sementara dari Baznas KBB dihadiri pendamping Hilmi Hadad Alwi.” jelas Rahman.

Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, kata Rahman, ada 21 pelaku usaha Ekraf, sementara binaan BAZNAS KBB diikuti dari program Z Pesantren, diantaranya Ponpes Nurul Zamzam dengan kluster kuliner produk Roti Amis lokasi di Padalarang dengan Pic Dede.

Selanjutnya Ponpes Arrohman kluster kuliner produk jamur crispy lokasi di Sindangkerta dengan Pic Daud, Ponpes Al-Islamiyah kluster kuliner produk roti bakar lokasi di Cikalongwetan dengan pic salis dan dari program Z chiken yang berlokasi di Gadobangkong dengan Pic Eneng.

”Kegiatan ini upaya untuk menguatkan usaha yang dijalankan oleh binaan Baznas KBB menjadi tumbuh berkembang dan maju naik kelas, sehingga akan terlahir muzaki baru dari mustahik itu harapannya,” punkas Rahman. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.