Baznas KBB Gelar Lomba Dakwah bagi Generasi Muda Bertema Gerakan Cinta Zakat

Kepala Kantor Kemenag KBB Ahmad Sanukri memberikan sertifikat dan piala kepada pemenang lomba dakwah bertemakan zakat yang digelar Baznas bersama Kemenag dan Pemda KBB, di aula Masjid Ash Shiddiq. Foto/Dok.Baznas

BANDUNGSATU.COM – Baznas Kabupaten Bandung Barat (KBB) bersama Kemenag dan Pemda KBB menggali potensi dan pemahaman agama generasi milenial terhadap zakat.

Hal itu dilakukan melalui ajang kompetisi dakwah dengan tema gerakan cinta zakat sebagai solusi pemberdayaan umat di aula Masjid Ash Shiddiq, kompleks Pemda KBB, Kamis (19/8/2021).

Lomba dakwah ini diikuti oleh mereka yang berusia 15-20 tahun dari 16 kecamatan di KBB. Acara ini sendiri dihadiri dibuka oleh Kabag Kesra, Setda Pemda KBB, Kamal Mustofa yang mewakili Plt Bupati Hengki Kurniawan dan ditutup oleh Kepala Kemenag KBB, Ahmad Sanukri.

Ketua Baznas KBB, Hilman Farid mengatakan, potensi zakat di KBN sangat besar. Namun kesadaran dan pemahaman masyarakat khususnya agniya akan berzakat masih minim.

Sehingga perlu diadakan sebuah gerakan dan program untuk menyiarkan gerakan cinta zakat di masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda.

“Melalui kompetisi dakwah ini, kami ingin syiar agama gerakan cinta zakat menjadi trigger yang akan mampu mendorong dan menyadarkan umat akan kewajiban berzakat,” ucapnya.

Nais Nurjanah (18) dari Ponpes Al Istiqomah, Cipongkor, yang menjadi juara pertama di kelompok putri lomba dakwah Baznas KBB tahun 2021. Foto/Dok.Baznas

Dipilihnya media dakwah, lanjut Hilman, karena efektif dalam menyampaikan pesan ke masyarakat dan bisa tersebar keseluruh pelosok kampung. Ini adalah kedua kali lomba dakwah digelar Baznas setelah dimulai tahun lalu.

Terlebih ajang kompetisi dakwah yang diselenggarakan oleh Baznas di Jawa Barat masih minim. Sehingga hal ini diharapkan bisa menginisiasi Baznas kabupaten/kota lain untuk melakukan hal yang sama.

Disebutkannya, animo kaum milenial di KBB untuk ikut kompetisi ini sangat tinggi. Terbukti ada 66 peserta putra dan putri dari 16 kecamatan yang mengikuti tahapan seleksi secara virtual.

Kemudian terpilih 20 putri dan 12 putra yang tampil di babak final untuk unjuk kebolehan dihadapan tiga dewan juri. Masing-masing dari unsur MUI Asep Rifki Fuad, Ketua Fatayat NU KBB Iis Masruroh, dan dari Masjid Al Irsyad Kota Baru, Fauzi Alfauzani.

“Kemampuan dan wawasan mereka soal zakat cukup merata dan skornya juga tidak terpaut jauh. Yang terbaik di kelompok putri adalah Nais Nurjanah (18) dari Ponpes Al Istiqomah, Cipongkor, sedangkan di kelompok putra Salmanudin (20) juga dari Cipongkor,” sebutnya.

Sementara Nais Nurjanah mengaku, bersyukur bisa ikut berpartisipasi dan berkompetisi dengan para generasi muda yang ada di KBB. Apalagi tema yang diangkat adalah gerakan cinta zakat yang bagi generasi milenial harus dipahami sebagai bekal ilmu pengetahuan di kemudian hari.

“Semoga program seperti ini bisa terus diagendakan dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucapnya. (*)

Editor : Rizki Nurhakim

Juara Lomba Dakwah ‘Gerakan Cinta Zakat’ Baznas KBB 2021.

Kategori Putra :
1. Salmanudin
2. M. Iqbal Mubarok
3. Ibnu Hafiz

Kategori Putri :
1. Nais Nurjanah
2. Neng Sifa Nur’sadah
3. Inne Adha Aryanti

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.