Dipanggil Muhaimin Iskandar Mantan Sekda KBB Asep Sodikin, Bukan Balon Bupati Sembarangan

Mantan Sekretaris Daerah Bandung Barat , Asep Sodikin maju di Pilkada KBB 2024, Balon Bupati dari PKB. Foto/Istimewa

BANDUNG BARAT, BANDUNGSATU.COM – Asep Sodikin adalah salah satu figur Balon Bupati Bandung Barat, yang sejauh ini diketahui memiliki pengelaman dalam bidang pembangunan beberapa wilayah di Jawa Barat.

Dengan pengalaman tersebut, ia dimungkinkan mampu mengelola sebuah daerah secara manajerial, maupun pengembang infrastrukturnya. Terlebih ia pernah menjabat sebagai Sekda Bandung Barat.

Dengan pengalamannya itu menurut Divisi Humas Lembaga Studi Masyarakat Bandung Barat, Mentari Kala Senja, Asep sudah memenuhi syarat secara kemampuan dalam memimpin Bandung Barat selama lima tahun ke depan.

“Setidaknya seorang Sekda adalah representasi Bupati dan Wakil Bupati. Artinya pekerjaan pimpinan daerah sudah dipahami oleh Asep Sodikin. Kalau parpol berkenan menunjuknya sebagai calon, saya kira tinggal adaptasi saja apa kira-kira visi parpol yang bisa disandingkan dengan kemampuan Asep Sodikin,” kata mentari.

Pria lulusan ITB tahun 1982 dan lulusan S2 University of Canberra tahun 1999 ini memang tipikal paket lengkap selain menduduki jabatan penting di Kota Cirebon, Kab.Bandung, Kota Bandung dan Kab.Bandung Barat, ia juga memiliki pengalaman organisasi.

Pengalaman Asep Sodikin antara lain Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bandung Barat pada 2007 – 2008, Kepala Dinas Cipta Karya tahun 2008 – 2010 Kepala Badan Perencanaan tahun 2010- 2016, Kepala Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bandung Barat tahun 2016 – 2019, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bandung Barat dan Sekretaris Daerah pada tahun 2019 sampai 2023

Selain itu sebelumnya pernah pula berkiprah menjadi Asisten Perencanaan Proyek Pelaksana Sektor Air Kotor Bandung Urban Development Project (BUDP) Kota Bandung pada tahun 1989 – 1994, Pimpinan Proyek Cirebon Urban Development Project CUDP pada tahun 1994 – 1997, Pimbagpro PLP Kota Cirebon pada program Penyehatan Lingkungan Pemukiman Kota Cirebon, Kepala Seksi Perencanaan Penyehatan Lingkungan Pemukiman Dinas Cipta Karya Kabupaten Bandung pada tahun 1997 – 1999 dan 2000 2002, Kepala Sub Dinas Tata Wilayah (Dinas) Kimtawil) Kabupaten Bandung pada 2002 2007.

Setelah purna tugas sebagai Sekretaris Daerah, Lulusan SMA 4 tahun 1982 ini aktif sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kabupaten Bandung Barat (LPTQ KBB) tahun 2019 2023 dan juga sebagai Pembina Kabupaten Bandung Barat Sehat (KBB SEHAT) pada tahun 2019 sampai 2023.

Asep Sodikin diketahui mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Senin 29 Maret 2024, lalu.

Orang terdekat Asep Sodikin, mengatakan mantan Sekda KBB ini serius maju di kontestasi Pilkada. Bukan hanya sekadar untuk meramaikan tapi memenangkan Pilkada.

“Beliau pernah diskusi dengan saya terkait rencananya maju di Pilkada sebelum Pilpres 2024 lalu. Tapi waktu itu belum diskusi dengan keluarganya, Alhamdulillah setelah niat itu disampaikannya mendapat dukungan penuh,” kata sumber yang tidak mau disebut namanya itu.

Sesaat selepas direstui keluarga untuk menjadi Balon Bupati, Asep Sodikin Senin pagi (29/03) mendaftar secara online. Siang harinya langsung datang ke PKB untuk mengembalikan fisik formulir pendaftaran.

“Beliau sangat serius untuk maju bukan hanya sekadar meramaikan tapi memenangkan Pilkada,” ujarnya.

Sumber tersebut menjelaskan bahwa Asep Sodikin siap memajukan KBB, Terlebih sebagai mantan pejabat utama setelah Wakil Bupati, tentu banyak memberi pengaruh pada Kebijakan Pemimpin Bandung Barat pada saat ia menjabat.

“Sudah menjadi rahasia umum bagaimana kondisi KBB sekarang. Tentunya, pak Asep Sodikin yang besar dan membesarkan KBB sudah tahu bagaimana mengembalikan Bandung Barat ke track yang benar,” tegasnya.
Sebagai calon kuat untuk Bupati KBB yang diusung PKB dalam pilkada 2024, Asep telah diundang oleh ketua umum PKB Muhaimin Iskandar ke kantor DPP di Jakarta pada Kamis (02/05).
Divisi Humas Lembaga Studi Masyarakat Bandung Barat, Mentari Kala Senja, yakin bahwa pemanggilan Asep Sodikin ke DPP PKB dan bertemu langsung dengan Ketua UMUM PKB Muhaimin Iskandar sebagai bentuk kejelian PKB melihat kemampuan Asep saat berada dalam birokrasi.

“DPP PKB pasti sudah tahu kemampauan Asep Sodikin dalam membenahi sekarut Bandung Barat. Kalau tidak tidak tahun kehebatan Asep Sodikin mana mungkin Muhaimin Iskandar yang panggil langsung,” kata Mentari.

Dengan demikian, menurut Mentari parpol lain harus bisa memanfaatkan momen ini sebagai peluang untuk koalisi, terlepas dari posisi tawar menawar soal Bupati atau Wakil Bupati.

“Ini kan orangnya kemampuannya sudah jelas, parpol lain tingal saring Pasangan yang pas saja. Itu menurut saya. Tinggal bicara mau ditempatkan sebagai KBB 1 atau KBB 2, yang pasti tinggal cari Pasangan yang bisa mengisi dari sisi di luar soal manajemen Pengelolaan daerah, ekonomi dan infrastruktur,” kata Mentari.

“Saya Lihat tinggal isi yang piawai dalam manajemen SDM, budaya dan lingkungan. Itu yang paling singkron. Jadi nanti Bupati dan Wakil Bupati pembagian kerjanya jelas. Tidak one man show,” jelas Mentari.

Mentari juga mengatakan kalau mau disandingkan dengan sesama mantan Birokrat juga tidak masalah. Ia bahkan melihat, hal itu bisa membuat visi dan misi pasangan Cabup Cawabup nantinya akan lebih memiliki harmoni.

“Kalau sesama Birokrat sebetulnya harus bisa lebih harmoni, karena sama-sama tahu kekurangan KBB di masa lalu. Kalau pun tokoh muda tidak jadi masalah yang penting bisa kelola SDM, budaya dan lingkungan,” pungkas Mentari. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.