Unjani Gelar Rangkaian Acara Dies Natalis Bertema Smart Military University

Rektor Unjani Cimahi Hikmahanto Juwana usai kegiatan Dies Natalis ke-31 Unjani yang salah satunya disi oleh sidang senat terbuka dan wisuda periode I dan II, dan memberikan penghargaan Satyalancana Kesetiaan kepada dosen dan tenaga kependidikan. Foto/Dok.Humas Unjani

BANDUNGSATU.COM – Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Cimahi Hikmahanto Juwana menutup rangkaian acara Dies Natalis ke-31 Unjani yang digelar secara online dan offline dengan mengusung tema ‘Sinergi Membangun Smart Military University’.

Kegiatan Dies Natalis disi oleh sidang senat terbuka dan wisuda periode I dan II, pemilihan dosen berprestasi, tenaga kependidikan teladan, perlombaan kebersihan, pengabdian kepada masyarakat, gebyar vaksinasi COVID-19, dan penganugerahan satyalancana.

Ketua pelaksana Dies Natalis ke-31 Unjani, Adi Ganda Putra mengatakan, rangkaian kegiatan Dies Natalis sudah digelar sejak Juni 2021. Kegiatan pertama adalah Sidang Senat Terbuka dan Wisuda Periode I dan II kepada 1.050 wisudawan dan wisudawati dari program magister dan sarjana.

Rangkaian selanjutnya adalah pemilihan dosen berprestasi dan tenaga kependidikan teladan. Kemudian melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran desa dan pondok pesantren, gebyar vaksinasi COVID-19 di Cimahi, Kota Bandung, dan Ciwidey, Kabupaten Bandung.

Terakhir, memberikan penghargaan Satyalancana Kesetiaan 10 dan 25 tahun kepada dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Unjani.  Tercatat ada sebanyak 14 orang pegawai penerima penghargaan Satyalancana Kesetiaan 10 tahun dan 43 orang pegawai penerima penghargaan Satyalancana Kesetiaan 25 tahun.

“Rangkaian Dies Natalis ke-31 ini digelar selama empat bulan dan karena masih dalam masa pandemi COVID-19, maka semua kegiatan digelar dengan menerapkan prokes ketat,” tuturnya, Sabtu (6/11/2021).

Rektor Unjani Hikmahanto Juwana berharap agar semua peserta dies natalis mampu mencamkan tiga hal, yaitu lihat ke belakang, ke depan, dan hari ini. Ketiga hal tersebut sangat penting, dengan mengetahui sejarah, civitas akademik Unjani. Sejarah tersebut akan menjadi motivasi supaya Unjani lebih maju di masa yang akan datang.

“Unjani harus lebih maju dan menjadi besar karena karya para lulusannya. Maka dari itu pelajari sejarah sebagai acuan untuk melangkah sukses ke depan di tengah persaingan global diera kehidupan dan tantangan baru,” ucapnya. (*)

Editor : Rizki Nurhakim

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.