BANDUNGSATU.COM – Civitas akademi di Kota Cimahi mendukung upaya kongkrit pemerintah dalam memutus rantai penulaan COVID-19 di lingkungan masyarakat. Salah satunya percepatan vaksinasi ke masyarakat umum dan warga berusia 18 tahun ke atas karena menjadi kategori yang rawan terpapar.
Seperti yang dilakukan oleh Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) melalui Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Farmasi, bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), dan Pemkot Cimahi.
“Target vaksinasi COVID-19 bisa menyasar kepada 1.000 warga masyarakat yang berusia 18 tahun keatas. Pendaftaran peserta secara online sebelumnya, supaya tidak ada kerumunan,” kata Wakil Rektor 3 Unjani Dewi Ratih Handayani, Sabtu (14/8/2021).
Dia mengatakan, vaksinasi COVID-19 merupakan bagian pengabdian kepada masyarakat. Terlebih Unjani memiliki rumpun bidang pendidikan ilmu kesehatan sehingga sudah semestinya mendukung program vaksinasi massal, sebagai wujud keberadaan akademisi di tengah masyarakat.
Hal itu juga sesuai dengan arahan KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Kartika Eka Paksi kepada rektor agar para mahasiswa, dosen khususnya di bidang ilmu kesehatan agar dapat ambil bagian menjadi vaksinator.
“Semoga melalui program vaksinasi massal ke masyarakat bisa secepatnya Cimahi jadi zona hijau, grafik semakin melandai, prekonomian bangkit, masyarakat umum kembali beraktivitas, dengan tetap menjaga prokes,” sebutnya.
Sekretaris Satgas Penanggulangan COVID-19 Unjani, Iis Inayati mengatakan, vaksin yang digunakan adalah astrazeneca bantuan dari Pemkot Cimahi melalui Dinas Kesehatan. Pelaksanaannya melibatkan dokter, dokter muda, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan pihak keamanan kampus.
“Kegiatan juga disupport Yayasan Buddha Tzu Chi yang memberikan bantuan APD untuk panitia pelaksana. Sertifikat vaksin didapatkan peserta melalui sms dari 1199 atau dapat diunduh di web pedulilindungi,” kata dosen Fakultas Kedokteran ini. (*)
Editor : Rizki Nurhakim
