BANDUNGSATU.COM – Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Korlantas Polri menyelidiki kecelakaan maut yang dipicu truk tronton di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Seperti diketahui, kecelakaan itu menewaskan 4 orang, korban kritis berjumlah satu orang.
Sedangkan pengendara yang mengalami luka berat berjumlah empat orang dan 17 lainnya luka ringan.
Sementara itu, Mabes Polri masih mengusut penyebab kecelakaan maut yang dipicu truk tronton di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur, usai mengamankan sang sopir.
Dari hasil pemeriksaan sementara, sopir mengaku pompa angin rem pada truk tronton yang dikemudikannya itu tidak berfungsi dengan baik.
“Keterangan sopir truk tronton, pompa angin rem tidak berfungsi. Sehingga menyebabkan terjadinya rem blong,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo dikutip dari PMJNEWS.Com, Sabtu (22/1/2022).
Dedi menjelaskan pihaknya melalui tim Traffic Accident Analysis (TAA) Korlantas Polri masih berusaha memastikan penyebab pasti kecelakaan yang menewaskan empat orang tersebut.
“Tim TAA untuk memback-up proses pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan menonjol tersebut,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah insiden kecelakaan maut terjadi di turunan wilayah Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Jumat (21/1/2022) pagi tadi.
Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Yusuf Sutejo menerangkan insiden itu bermula dari sebuah truk tronton yang mengalami rem blong saat melintas di lokasi kejadian.(*)
Editor: Rizki Nurhakim
