BANDUNGSATU.COM – Ketua MPI DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), KBB, Lili Supriatna meminta agar Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan bergerak cepat untuk segera menentukan figur terpilih Sekda definitif.
Pasalnya proses open bidding Sekda KBB, telah memasuki fase akhir dengan tinggal menyisakan tiga nama. Sehingga bupati tinggal menggunakan hak prerogatif yang dimilikinya untuk menunjuk Sekda terpilih
“Melihat perkembangan dan tahapan open bidding Sekda, Pa Bupati Hengki harus segera memutuskan siapa Sekda definitif KBB,” ucapnya di Ngamprah, Selasa (28/3/2023).
Lili menilai kondisi Pemda KBB saat ini sangat rentan karena posisi jabatan nomor satu di ASN, yakni Sekda kosong sejak pertengahan Januari 2023. Padahal peran Sekda sangat sentral karena harus menjembatani antara apa yang jadi program kerja bupati guna diimplementasikan oleh semua dinas.
Dirinya menyarankan dalam memutuskan siapa Sekda definitif yang akan ditetapkan, bupati harus dengan bijak memperhatikan perjalanan Pemda KBB yang sudah dua kali mengalami turbulensi politik. Faktanya dua kali kepala daerah KBB ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Bupati juga harus bijak dan hati-hati, sebaiknya tidak memilih Sekda definitif yang pernah terkait dengan aparat penegak hukum secara khusus oleh KPK,” tuturnya.
Mengingat tugas Sekda KBB ke depan sangat berat karena masa jabatan Bupati Hengki Kurniawan akan berakhir di September 2023, maka perlu Sekda yang pekerja keras. Dia mesti mengembalikan kewibawaan birokrasi KBB, apalagi sekarang sudah memasuki tahun politik.
“Sekda terpilih tidak boleh tersandera oleh persoalan hukum masa lalu, yang bisa saja menderanya di masa yang akan sehingga harus bolak balik ke penegak hukum. Jika itu terjadi maka jalannya birokrasi pasti terganggu,” ujarnya.
Seperti diketahui berdasarkan rapat pleno hasil akhir seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah KBB, panitia seleksi telah menetapkan tiga besar. Yaitu Kepala DP2KBP3A KBB Eriska Hendrayana; Kadis Perkim KBB Ade Zakir; dan Kadisnakertrans Kota Serang Moch Poppy Nopriadi. (*)
