BANDUNGSATU.COM – Untuk mewujudkan program Bandung Barat ‘Caang’, tahun ini pemerintah Kabupaten Bandung Barat memasang 6.000 Penerangan Jalan Umum (PJU) di 500 kilometer lebih jalan kabupaten.
Bandung Barat ‘Caang’ masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2018-2023. Namun, baru terealisasi di akhir masa jabatan Bupati Hengki Kurniawan.
“PJU itu masuk dalam program visi misi prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat, yakni Bandung Barat Caang. Dengan penambahan 6.000 PJU berarti total yang terpasang dengan sebelumnya sekitar 12.000 titik cahaya,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Fauzan Azima, Senin (22/5/2023).
Pengerjaan ribuan PJU ini akan dimulai awal Juni hingga selesai awal Desember 2023, dengan terpasangnya 6.000 PJU berarti sudah 70% jalan kabupaten sudah memiliki lampu penerangan jalan.
“Panjang ruas jalan kabupaten pada tahun 2018 atau pada saat penyusunan RPJMD sekitar 500 kilometer. Dengan pemasangan 6.000 PJU baru, seharusnya persentase 90%, namun ada penambahan peningkatan status jalan,”terangnya
Ia menjelaskan, pemasangan PJU baru dibiayai dari APBD KBB sebesar Rp 26 miliar untuk 3.000 PJU ditambah 3.000 PJU dengan sumber pembiayaan dari bantuan keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Barat.
“Pemasangan PJU bertujuan untuk keselamatan pengguna jalan. Titik yang tadinya gelap, menjadi terang sehingga meminimalisir terjadinya risiko kecelakaan, sampai mencegah tindakan kejahatan,” tuturnya.
“Pemasangan di setiap 40 meter. Dengan terpasangnya 6.000 PJU maka ruas jalan kabupaten di 165 desa akan lebih terang,” tandasnya.
Untuk pelaksanaan pengerjaan dengan nilai anggaran besar, Fauzan mengatakan, pihaknya menggandeng aparat penegak hukum (APH) untuk pendampingan. Hal itu untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum.
“Kami menginginkan sampai proyek PJU ini beres, bersih dari persoalan hukum,” tukasnya.
